Materi ini
terdapat di bagian 1 pada buku 1 pengantar bisnis (understanding business)
edisi 8 yang telah dipresentasikan oleh kelompok 1. Yang pertama adalah tentang
bab bisnis dan kewirausahaan. Dalam materi ini terdapat beberapa kata-kata
intinya, yaitu :
- Bisnis adalah suatu
kegiatan yang berusaha untuk menghasilkan barang atau jasa untuk
memperoleh keuntungan atau laba.
- Laba merupakan jumlah uang
selain biaya yang dikeluarkan untuk gaji dan aktifitas lainnya dalam
bisnis
- Pengusaha adalah seseorang
yang mengorbankan waktu dan uangnya untuk mengelola suatu bisnis
- Pendapatan merupakan
jumlah uang pada periode tertentu yang merupakan hasil dari suatu
bisnisnya
- Kerugian adalah ketika
jumlah uang yang dikeluarkan lebih banyak dari pada jumlah uang yang
dihasilkan. Pada saat suatu bisnis mengalami kerugian mereka condong
membuat inovasi dan memperbaiki jalan kerjanya bahkan ada juga yang gulung
tikar.
- Resiko adalah suatu
pengorbanan waktu dan uang yang dilakukan oleh seseorang yang belum tentu
akan menghasilkan keuntungan. Tetapi beberapa orang menyatakan semakin
kita mengambil resiko yang tinggi semakin tinggi pula keuntungan yang akan
dicapai.
- Standar hidup merupakan
jumlah barang dan jasa yang dapat dibeli oleh uangyang mereka miliki
sendiri.
- Kualitas hidup adalah
tingkat kesejahteraan suatu masyarakat umum, misalnya kedamaian, keamanan,
sekolah,dll
- Stake holders merupakan
seseorang yang mungkin akan memperoleh keuntungan atau kerugian atas
aktifitas dan kebijakan perusahaan.
- Perusahaan
Nirlaba merupakan perusahaan yang tidak mencari keuntungan atau laba
untuk pengelolanya atau pemiliknya
Kata-kata
diatas merupakan inti dari materi tentang bisnis dan kewirausahaan. Sedangkan
tujuan dari bisnis itu antara lain adalah untuk mencapai atau memperoleh laba.
Faktor-faktor produksi yang dibutuhkan sebagai potensial akan kekayaan adalah
SDA, SDM, Sumber Daya Modal, Kewirausahaan dan pengetahuan. Dalam 5 faktor
tersebut pengetahuan merupakan yang terpenting (menurut saya) contohnya saja
adalah indonesia yang memiliki SDA dan SDM yang melimpah tetap saja bukan
negara yang kaya dan maju. Sedangkan Jepang yang memiliki jumlah penduduk yang
lebih sedikit dan tanah yang sedikit dapat lebih maju dan kaya dibandingkan
dengan indonesia yang mempunyai sumber alam dan manusia yang melimpah.
Lingkungan Bisnis merupakan suatu yang menentukan
apakah maju atau tidak sosialnya (??).jadi intinya lingkungan bisnis yang tepat
merupakan dasar dari kemajuan sosial serta sebaliknya. Dalam lingkungan ekonomi
dan hukum pemerintah memberikan kebijakan-kebijakan untuk mempermudah atau
mengurangi resiko dalam memulai bisnis baru. Dan dalam lingkungan teknologi
terdapat produktivitas, e-commerce, dan respon dari pelanggan. E-Commerce
adalah suatu aktivitas jual beli melalui internet sehingga dapat
mempermudah transaksi-transaksi yang dilakukan. Akan tetapi setiap usaha pasti
terdapat segi baik dan buruknya, yaitu adalah pencurian identitas yang
sedang marak.
Lingkungan
Persaingan adalah
dimana para pengusaha bersaing untuk mendapatkan konsumen dengan cara
memfokuskan pada kualitas. Di dalam lingkungan persaingan terdapat 2
metode diantaranya, yaitu:
1)
Harapan pelanggan, dimana semua keinginan , harapan pelanggan dipenuhi
2)
Memberdayakan, memanfaatkan pekerja yang di beri tanggung jawab untuk memenuhi
permintaan pelanggan dengan cepat.
Lingkungan
Sosial adalah
sebuah penelitian terhadap manusia, jml kepadatannya, gendernya, ras,dll.
Terdapat beberapa masalah-masalah di dalam lingkungan sosial yang mempengaruhi
perubahan seseorang dlm bidang bisnis dan karier, beberapa diantaranya adalah:
1)
Multikultural
2)
Penuaan di Amerika
3)
Kelurga dengan dua penghasilan
4)
Orangtua tunggal
Lingkungan
Global sangat
penting karena mempengaruhi semua lingkungan, dalam lingkungan Global ini di
jelaskan tentang :
1)
Persaingan internasional dan perdagangan bebas
2)
Perbaikan Transportasi dan komunikasi
3)
Perang dan terorisme
4)
Perubahan global
Evolusi
Bisnis di Amerika,
perubahan-perubahan bisnis ini secara meningkat mulai dari petanian/ manufaktur
yang sudah dari jaman nenek moyang tetapi dalam petanian ini dalam beberapa
dekade telah berubah secara perlahan-lahan entah dari penggunaan teknologi
dalam proses pertanian (mesin)ataupu para petani yang pindah profesi. Yang
kedua merupakan pelayanan industri jasa, pada jaman dahulu kebanyakan industri
memproduksi barang tetapi dengan kemajuan yang telah ada saat ini induustri
tidak hanya memproduksi barang tetapi dia juga memproduksi jasa.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar